Susun KLHS, Dinas Lingkungan Hidup Gandeng Universitas Brawijaya Gelar Konsultasi Publik I

Menggandeng Universitas Brawijaya, Kota Probolinggo tengah menyusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Wilayah Perencanaan Kedopok dan Wonoasih

Menggandeng Universitas Brawijaya, Kota Probolinggo tengah menyusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Wilayah Perencanaan Kedopok dan Wonoasih. 
Bertempat di Aula Bestari, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar Konsultasi Publik I dengan menghadirkan Tim Penyusun dari Universitas Brawijaya, Camat Kedopok, Camat Wonoasih, perwakilan Perangkat Daerah, perwakilan BPN, BPS, PDAM, Lurah se Kecamatan Kedopok dan Wonoasih, perwakilan Universitas Ahmad Dahlan serta perwakilan dari komunitas lingkungan.
Melalui KLHS RDTR ini Kota Probolinggo ingin memastikan pembangunan berkelanjutan yang berimbang dengan lingkungan serta mengatur pemanfaatan ruang di tingkat Kabupaten/Kota serta dilengkapi dengan peraturan zonasi yang lebih detail.

Kegiatan ini bertujuan untuk menginventarisasi isu lingkungan yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya alam dan pengembangan wilayah dan tata ruang.

Rekomendasi KLHS digunakan sebagai panduan dalam rencana pengembangan wilayah dan tata ruang RDTR Kawasan Perkotaan Kedopok dan Wonoasih Kota Probolinggo.

Isi Kajian KLHS RDTR ini yaitu identifikasi dan analisis isu pembangungan berkelanjutan, evaluasi capaian pembangunan berkelanjutan, perkiraan dampak dan resiko lingkungan, evaluasi kinerja layanan ekosistem, efisiensi pemanfaatan sumber daya alam dan ketahanan serta adaptasi terhadap perubahan iklim.

AGENDA
LINK TERKAIT