Pelayanan Pendidikan Lingkungan Hidup

Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan program pendidikan yang bertujuan untuk mengubah perilaku dan sikap manusia agar lebih peduli terhadap lingkungan dan memelihara kualitas kehidupan. PLH terbagi menjadi dua, yaitu formal (di sekolah) dan non formal (di luar sekolah)

Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) merupakan program pendidikan yang bertujuan untuk mengubah perilaku dan sikap manusia agar lebih peduli terhadap lingkungan dan memelihara kualitas kehidupan. PLH terbagi menjadi dua, yaitu formal (di sekolah) dan non formal (di luar sekolah).

Taman Wisata Study Lingkungan (TWSL) memberikan pelayanan Pendidikan Lingkungan Hidup non formal yang dapat dimanfaatkan oleh sekolah-sekolah di Kota Probolinggo dan sekitarnya.
Oleh karena itu, Dinas Lingkungan Hidup berinisiatif untuk menggelar sosialisasi pendidikan lingkungan hidup yang dilaksanakan di TWSL, Selasa (19/11). Kesempatan ini sekaligus sebagai ajang promosi atau pengenalan jenis-jenis pelayanan serta koleksi flora dan fauna yang dimiliki TWSL.

Mendukung program DLH, Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan membuka secara langsung kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan di ruang terbuka dengan mengusung konsep bersatu dengan alam mini.

Tak lupa Taufik juga mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan segala fasilitas dan potensi yang dimiliki TWSL dalam memberikan Pendidikan Lingkungan Hidup kepada siswanya. Kegiatan ini diikuti oleh 30 perwakilan sekolah setara SMP/MTS Negeri maupun swasta di Kota Probolinggo.

Kepala DLH Retno Wandansari menjelaskan bahwa sebagai upaya menumbuhkan pemahaman tentang pengelolaan sampah, TWSL memberikan layanan pelatihan-pelatihan tentang pengelolaan lingkungan hidup pemilahan sampah, komposting, pembuatan lubang biopori dan juga memperkenalkan keanekaragaman hayati. Selain itu, juga ada layanan hiburan Outbond dan Flying Fox.

AGENDA
LINK TERKAIT